Sabtu, 08 September 2012

Dream


You know, gue berulang kali menemukan seseorang mengdoktrinkan hal yang sama.

Bahwa bermimpi itu penting.

Gue setuju. Sangat setuju.

Terakhir kali gue mendengarnya dari seseorang yang cukup disegani di lingkungan sini. Seorang ibu yang sangat powerfull dan aktif dalam berbagai kegiatan kemanusiaan. Dengan pidato yang berapi-api berusaha mengetuk pintu hati tiap insan yang mendengarnya.

Dan gue jelas kaget. Ada yang sepaham dengan gue. Diantara orang-orang pesimis di antara gue.

Itulah yang membuat gue nyambung dengan DF. Bahkan Autumn pun punya pemikiran yang sama.

Bahwa mimpi adalah hak semua orang. Bahwa mimpi tak boleh diremehkan.

Tapi yang paling penting dari semua itu adalah..

Keyakinan :)

Setuju tidak? Hahaha.

--------------------------------------

Masa remaja gue dipenuhi banyak mimpi, dari menjadi musisi papan atas, seorang Event Organizer professional, punya brand besar kayak Peter Says Denim, Shuffle Dancer dan puncaknya ketika tahun 2011 gue memutuskan membuat sebuah brand bernama..

Orange Cake.

Darimana gue dapet nama itu? Jujur, 2 kata itu sebenernya pernah terucap dari si DF sendiri.

Jadi ceritanya gue dipamerin kalo dia pernah ngincipin yang namanya Orange Cake. Sialan emang, sampe sekarang gue belum pernah ngincipin yang namanya Orange Cake. Kemudian ketika gue bilang ke seseorang yang siap membimbing gue untuk usaha clothing, Cak Safik bahwa gue udah punya brand dengan nama Orange Cake, dia langsung sumringah dan berjanji bakal bikinin gue dan Farik Orange Cake versi dia. Mana dipamerin segala lagi.

Puncak dari obsesi gue mengejar mimpi ketika gue membikin blog http://orangecakecreative.blogspot.com yang berusaha menaungi semua mimpi-mimpi gue. Gila.

Dan sekarang? Mati. Mungkin suri. Mungkin selamanya.

Lo setuju kan kalo gue bilang masa remaja itu masa pencarian jati diri?

Nah sekarang ketika gue beranjak ke umur dua puluh tahun, gue siap jadi penerusnya Peter Says Denim. Muahaha.

Toko Premium

Peter Says Denim itu untuk kelas premium, Schitzo Appareal itu untuk kelas premium. Dan apa Orange Cake ini kelas premium juga? Ya iya dong.

Jadi suatu hari gue bangun di suatu pagi dan merasakan lelah amat sangat. Lelah sama pengalaman gue bolak-balik Surabaya-Jombang buat bikin kaos sendirian dan belum tentu laku.

Gue sebenernya hanya membuat kaos yang diajukan oleh orang lain. Jadi pesanan, bukan sesuatu yang gue buat dengan hati. Didikte dari orang lain, bergerak tidak leluasa.

Capek gue sebenernya digituin.

Gue gak mau kayak gitu, gue lebih suka mendesain sebuah kaos yang gue kerjakan dengan sepenuh hati lalu seseorang datang membelinya.

Keren kan.

Lalu gue bertemu dengan @teesIndonesia dimana Aria Rajasa, founder @gantibajudotcom juga ikut mendirikannya. Sistemnya gue suka. Ibarat @nulisbuku, kita hanya mengurus desain dan marketingnya saja, mereka mengurus produksi dan pengiriman barang.

Keren kan.

Dan setelah melihat harganya , gue tau ini buat orang-orang kelas premium :)

Kunjungi toko gue http://tees.co.id/store/orangecake :)



---------------------------------------

"I just woke up one day and I knew"

"Knew what?"

"That I never sure with you.."


Summer to Tom in day of 488.

Sekali gue sarankan buat nonton (500) Days of Summer. Mungkin si Alit Shitlicious bakal nyaranin hal yang sama muahahaha

-----------------------------

Autumn masih bersama cowoknya, meski keadaannya dia lagi digantungin.

Cinta segitiga itu sebenernya gak enak sih.

Makan dulu ah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar