Selasa, 28 Februari 2012

Ego Dan Video Editing Baru!

Gue baru nyadar kalo gue itu punya ego yang tinggi. Wuaahahahahahahaha.

Sadarnya ketika gue gak bisa komunikasi sama temen-temen gue. Muaahahahaha

Insyaf. Sadar. DF sering bilang dulu.

Dan gue bersyukur gue punya tanggung jawab sebagai ketua organisasi angkatan gue. Mau gak mau dalam keadaan tertentu gue harus menurunkan ego gue Smile

 

Duh kok jadi laper

 

Oh iya, gue mengunggah video lagi.

Lo bisa check di Jojoz Showcase, http://jojoz-mozaic.blogspot.com

Dan karena gue menganggurin blog ini selama beberapa abad, rencananya gue mau ngasi keterangan videonya di sini, sedangkan kalo mau liat ya di Jojoz Showcase Smile with tongue out

 

Ok. Jadi ini videonya Sherina di Just Alvin. Ceritanya gue iseng mengunduh video di Youtube, dan ketika unduhannnya sudah selesai dan gue setel, gue iseng-iseng nyetel lagunya Killing Me Inside – Forever.

Dan gue serasa menemukan ‘chemistry’!

Setelah gue edit sebentar, jadilah video tersebut Smile

Gak penting banged xixixixi

Udah ah.

Sabtu, 25 Februari 2012

It’s Not Merchandise. It’s Art!

Philosophy is amazing. Membuat sesuatu yang kita anggap rumit itu menjadi lebih mudah dicerna.

Sangat sangat menarik.

Gue suka banged sama filosofi. Tapi jarang banged membaca literatur-literatur di internet, padahal hampir tiap hari gue online. Ini naif sekali.

Jadi apa hubungannya sama postingan ini?

Malam ini hujan.

Joz, fokus. Please.

Ok. So. Gue tadi mencari dan membaca-baca literatur tentang kesuksesan Apple. Alasannya? Karena gue perlu semua itu untuk menambah sebuah rumus untuk hal-hal yang gue lakuin sehari hari akhir akhir ini.


Yang pertama. Sejak gue nonton Paradise Kiss, gue serasa menemukan jalan yang gue cari-cari selama ini. Fashion!

Lalu gue sekilas menonton di televisi sebuah liputan tentang kakak Diana Rikasari yang seorang Blogger Fashion. Dari situ gue serasa mendapat pencerahan.

“Ternyata ada juga orang-orang kayak gini”

Setelah itu dimulailah pencarian literatur-literatur informasi tentang pelaku Blogger Fashion di tanah air, dan ketemulah gue dengan beberapa orang. Meskipun pada akhirnya di Blognya kak Diana lah semua link Fashionista dipasang.

Lalu gue mulailah mengikuti perkembangan mereka yang sangat cepat sekali mengupdate blognya. Hampir setiap hari malahan. Gilak.

Setelah itu gue berhasil menonton The Social Network, film tentang keberhasilan Mark Zuckerberg (gue jadi pengen nonton lagi deh Smile with tongue out). Dan dalam sebuah adegan, Mark menganalogikan Fashion!

“It (maksudnya Facebook) would’nt to be finish. That’s the point. Like Fashion. Fashion is never finish”

Dan gue pikir-pikir bener juga. Fashion gak pernah mati, apalagi di jaman sekarang dimana informasi bisa diakses dengan jari.

“Fashion is never finish”

Kok bisa ya?


Yang kedua. Gue membaca sebuah artikel di detikinet, tentang pertarungan terus menerus antara Apple dan Google, cs. Dan penulisnya mengungkapkan dengan gamblang sebuah sifat asli Apple dan yang lainnya.

Apa itu?

“Designer vs Enginering”.

Gamblang sekali. Sangat sangat jelas.

Google mewakili para Engineer yang hanya menciptakan alat tanpa ada nilai lebih di dalamnya. Engineer menurut gue seperti menjalankan sesuatu tanpa adanya sebuah nilai. Seringkali tidak inovasi dalam produknya itu.

Sedangkan Apple mewakili para Designer yang membuat produk dengan memasukkan nilai seni ke dalam produknya. Dan biasanya karya seni itu mempunyai nilai filosofi di dalamnya (supaya nyambung dengan tulisan gue di atas).

Dan Apple bersama Steve Jobs berhasil dengan ini. Berhasil menguasai pasar dengan produk-produk inovasinya itu!

Gak hanya sukses, tapi produknya juga bermanfaat. Menciptakan sebuah sistem baru yang memudahkan. Contohnya iTune Store.

Jadi apa hubungannya dengan Fashion?


Gue sekilas membaca sebuah pertanyaan di Twitland (btw follow me @aliasjojoz).

“Kata Designer itu identik dengan…….”

Besoknya gue nyadar kalo ada hubungan antara Designer Fashion dengan Designer Produk Apple.

Mereka memakai seni! Mereka memasukkan nilai seni!

Memasukkan nilai estetika keindahan yang tiada tara!

Keindahan? Maksud loh?

Emang kedengeran bullshit kan? Art is bullshit.

Gue juga mengiyakan. Kadang hal yang dianggap sebuah seni, malah dianggap suatu hal yang tidak etis bahkan vulgar!

Tapi dengerin gue dulu.

Ada seorang cewek yang dengan beban pikiran tugas sekolah yang menumpuk pulang sekolah dengan wajah kusut, lalu kemudian dia dilihat oleh seorang fotografer. Fotografer itu mencegatnya, memperkenalkan diri dan menawarin dia untuk menjadi cover girl di sebuah majalah. Dia pun pergi tanpa lupa ngasi kartu namanya dia.

Terbiasa dengan cerita itu kan? From Zero to Hero.

Orang-orang seperti fotografer itu lah yang mengerti ada suatu nilai keindahan dalam seorang gadis yang wajahnya kusut itu tadi.

Amazing bagi gue. Atau mungkin contoh yang lain.

Alm Mr Wadi punya banyak karya-karya seni berupa lukisan di rumahnya. Dan seringkali banyak orang yang tanya tentang koleksi lukisan-lukisan beliau. Dan yang menarik perhatian gue adalah, lukisan sebuah hutan yang dipasang di ruang tamunya. Waktu itu seseorang bertanya:

“Lho ini hutan, pak?”

“Iya”

“Kok gak jelas gini gambarnya pak?”

“Memang gak jelas kalo ditaruh di rumah jelek kayak gini. Tapi kalo kamu melihat lukisan ini di sebuah Galeri modern yang bagus atau Hotel berbintang, maka kamu akan merasakan sebuah estetika dari lukisan itu”.

Begitulah kira-kira percakapannya.

Jadi. Seni itu gak bisa dirasakan secara langsung. Ada langkah-langkah, situasi dan kondisi tertentu yang membuat perasaan kita merasakan estetika keindahan.

Cause art, its all about beauty.


Dan hal keindahan lah yang menyebabkan karya-karya Apple menjadi mahal, karya-karya para Designer Fashion menjadi mahal!

Dan mereka semua menjadi kaya! hahahahah

“Fashion is never finish”

Art is never finish! Seni gak akan berhenti!

Lihat aja, dari dulu sampai sekarang seniman itu masih ada aja. Seolah-olah ada daya tarik yang terus menerus.

Don’t Know Why.

Maka dari itu gue merevolusi…

Cara gue menganggap sesuatu yang gue buat.


Ini bukan barang dagangan, ini karya seni!

Semoga Alloh meridloi kita semua. Amin

Kamis, 23 Februari 2012

My Fairy Tale

Judulnya Girly banged.

Seringkali gue ngerasain seakan-akan membutuhkan seseorang yang bisa membantu gue. Sebuah team yang bisa bergerak dengan komando dari gue. Seseorang yang bisa memahami, berjalan bersama dan mempunyai pandangan yang sama, mendukung selalu.

Harry Potter aja punya Ron dan Hermione, kok gue gak punya sih.

It’s not like a movies. Lagunya Katy Perry.

Iya, gue tau deh.

Gue jadi inget. Dulu gue waktu sumpek gara-gara tugas-tugas akhir sekolah dan lalu dikejar-kejar Mr. Wadi buat nggarap acaranya PCTAI, gue sempet curcol sama beliau. Ya tentang semua kesendirian gue.

“Kenapa saya harus sendiri, Pak?”

“Lho saya juga sendiri. Qul Huwallohu Ahad.”

Dan beliau pun tertawa, gue cuma mengeluarkan seringai.

Qul Huwallohu Ahad….


Dari kecil gue gak pernah punya temen karib, apalagi temen sebaya yang tiap hari selalu melakukan kegiatan bareng. Mungkin ini normal.

Lalu ketika gue menginjak tahun terakhir di Sekolah Dasar, gue merasa mempunyai sebuah geng yang terdiri anak-anak populer di sekolah. Tapi ternyata setelah gue lulus, mereka hampir gak ada kabarnya lagi.

Setelah itu gue dikirim ke Jawa. Masih dengan tampang polos.

Mengenyam pendidikan dengan lingkungan desa mungkin hal yang baru bagi gue, tapi pergaulan gue gak terlalu aktif. Dan hampir gak ada akrab dengan keseharian gue.

Lalu, gue dipindah ke Pesantren (karena memang tujuan awal gue dipindah kesini). Setelah beberapa tahun anti sosial, akhirnya gue punya teman-teman yang mendukung keseharian gue. Hingga suatu hari karena seorang cewek, perkumpulan ini bubar seketika. Itu juga ditambah temen gue yang terjerat kasus sampai dia gak naik kelas.

Sebelum berlanjut ke Mading, gue juga sempat memasuki dunia band dengan gonta ganti personil hingga akhirnya masuk komunitas musik yang pada akhirnya gak nerima gue sebagai personil band.

Dan hidup gue berlanjut di Mading dengan orang-orang alay ( Nyah-Nyah )dan populer yang rata-rata cewek semua. Gue masuk ke kehidupan mereka walau jujur gue membatasi dan merasa terbatas, karena dari awal kita beda kelas.

Dan setelah beberapa tahun dan melewati lika liku cinta Smile with tongue out, gue yang menganggap mereka teman ternyata salah….

 


Gue tau, gue bukan orang yang pintar sosialisasi. Dulu saat gue bergaya dengan gagah memimpin sebuah panitia yang gue yakin acaranya bisa sukses, tapi yang ada malah GAGAL.

Yak, hal ini sangat bertolak belakang dengan apa yang gue impikan tentang sebuah tim.

Sangat sangat bertolak belakang…


2009 emang masa keemasan. Apalagi dengan proyek Tasyakuran Sumpah Pemuda dan Seminar Majalah Alkautsar, meskipun ini memang bukan yang terbaik di THGB. Sayang gue gak punya fotonya.

Dan DF baik banged masih komunikasi dengan gue. Thanks a lot! Smile with tongue out

 

Boulevard Of Broken Dreams

 

I walk a lonely road

The only one that I have ever known

Don’t Know where it goes

But I’s home to me and I walk alone

 

I walk this empty street

On the Boulevard of Broken Dreams

Where the city sleeps

And I’m the only one and I walk alone

 

I walk alone

I walk alone

 

I walk alone

I walk a…

 

My shadow’s the only one that walks beside me

My shallow heart’s the only thing that’s beating

Sometimes I wish someone out there will find me

Til then I walk alone

 

PS: gue malah jadi kepengen jadi hacker lagi (download backtrack maksudnya)

Selasa, 21 Februari 2012

Jojoz Showcase: New Design, Just Steal From Someone ;)

Jojoz Showcase: I was Tested: Gue lagi nyoba ngeblog dari Windows Live Writer, aplikasi bawaan ketika gue nginstall Movie Maker. Daripada gak dipake kan? Ini desa...

Senin, 20 Februari 2012

Melupakan Dalam Sekejap Dengan Lagu Killms



                Tiap sore gue ada kewajiban buat berdoa, tapi bagi anak-anak angkatan gue hal itu dianggap remeh. Yah gimana ya, mungkin pada bosen kali. Tapi 3 hari ini gue berhasil mengalahkan rasa malas gue buat berdoa. Doa nya sendiri dinamakan Kautsaran.
                Dan tadi sore gue tiba-tiba merenung tentang angkatan gue yang semakin dalam aja permasalahannya. Gue sebagai ketua yang mengurusi orang-orang ini pengen melarikan diri. Padahal harusnya gue berkonsentrasi mencuci hati gue.
                Yang baru adalah saat gue tau ada temen gue yang pengen berhenti sekolah. Yah, orang tuanya udah gak dukung dia lagi buat ngelanjutin sekolah. Tamat SMA udah cukup, lagian pretasi pendidikannya emang gak ada. Kasian.
                Dan gue langsung teringat pada awal-awal para pengurus IMQ bilang kalo mereka sudah gak bisa lagi mengurus secara hari ke hari kegiatannya anak-anak.
Dan gue langsung berpikir “ini dia”. Karena pikiran gue langsung berpikir bahwasanya ini bukan urusan gue, ini urusan orang-orang dewasa. Dimana pendekatan langsung kepada orang tuanya.
Cause support of parents is more important. Kalo DF bilang, doa orang tua itu sangat sangat manjur.
                Kalo masalah uang sih gak masalah, soalnya terus terang gue dalam setengah tahun kuliah belum pernah membayar apapun. Hahahaha. Bukan sesuatu hal yang dibanggakan. Dan setelah berpikir seperti itu, gue jadi teringat sama bokap-nyokap. Kalo suatu hari gue dapet surat tagihan yang buanyak, duit darimana?
                Posisi. Nyokap gue hamil. Ortu gue dikelilingi banyak utang. Apa gue tega membiarkan mereka ngutang lagi? Naudzubillah. Emang kelihatannya bokap-nyokap emang serba ada, tapi sepeda baru gue kemarin itu hasil ngutang.
                Gilak juga. Gue kayak anak seorang developer properti yang dihantui sama kebangkrutan.
                Dan saat itulah muncul alasan utama gue menjadi entrepreneur dan jadi super kaya.
                Lalu gue mencoba untuk dengerin lagu-lagu Killing Me Inside dari Fresh Start For Something New. Dan hilanglah semuanya.
                Gilak.

-----------------------------------
                Akhir-akhir ini gue banyak ngeliat komiknya Afika.



                Kayaknya gue pengen bikin satu nih.

-------------------------------
                Oh iya. Gue jadi kepikiran kemarin. Belajar bikin video buat apa sih?
                Setelah muter kesana kemari pake otak, akhirnya gue memilih kata ‘advertising’.
                Sesuatu.
                Kayak ‘AdVocado’ nya Kugy di Perahu Kertas. Keren.
                Tapi kayaknya gue kudu magang dulu di Advertising. Sesuatu yang butuh perjuangan buat kesitu. Hahaha
                Udah ah.

Sabtu, 18 Februari 2012

New Videoooo


New Videooo 
               


Harusnya abis upload tadi langsung update blog, mumpung Youtube belum mencekal video saya. Hihihi. Masalahnya emang pada soundtracknya, harusnya gue nyanyi sendiri aja yak. Hahaha.
So. What’s video about?
Yak. Inilah santunan nasional yang sudah jadi agenda tahunan bagi kita di bumi Jombang, Jawa Timur. Menyantuni para fakir dan miskin  dalam rangka mengagungkan kelahirannya Nabi Muhammad SAW, dan juga ulang tahunnya organisasi/lembaga (emang bedanya lembaga sama organisasi itu apa yah? :3) yang menaungi para fakir dan miskin, DHIBRA. Dulunya namanya Dhilal Mustad’afin, perlindungan untuk para orang-orang yang lemah. Sekarang namanya dirubah jadi Dhilal Berkat Rohmat Alloh Yang Maha Kuasa.
7 tahun!
Gilak. Gue juga baru nyadar gini. Total dana yang dikucurkan selama 7 tahun pun hampir mencapai 1 milyar (atau bahkan lebih, gue gak tau persisnya :3).
Oh iya. Untuk videonya sendiri yang gue unggah di Youtube adalah 5 menit Opening sessionnya. Setelah beberapa keterangan umum tentang produksi, produser dan sutradaranya dan akhirnya ditutup sama Dubbingnya Rivqo yang gue nukil dari suratnya Dhibra.
Awalnya gue pengen dalam Opening session video ini di isi sama ceramahnya beliau, Kyai Mochammad Muchtar Mu’thi tentang mengagungkan lahirnya Nabi Muhammad SAW tapi gue gak ketemu L
Karena gue sebelumnya yakin gak ada anak yang bakal bantu gue buat nyari testimoninya beliau, akhirnya gue mencari sesuatu yang bisa mendasari kegiatan ini dibuat. Dan muncullah saat itu Surat dari Dhibra tentang himbauan kegiatan Santunan Nasional. Dan gue perlu dubber!
Setelah merayu-rayu Kesi buat mengisi Dubbing surat itu, akhirnya gue menyerah karena dia memilih untuk nonton episode terakhir Pink Lipstick L
Dan setelah berpikir cukup lama serta ditekan oleh Kesi, akhirnya gue memanggil Rivqo untuk ngisi dubbingnya. Untungnya dia langsung datang dan sanggup mengisi. Keren!
Pada awalnya dia basa-basi dan ngobrol kesana kemari, karena pertama kali ke kantor sekretariat. Dan masalah muncul saat kita rekaman dan suaranya Rivqo gak sama dengan apa yang gue inginkan!
Akhirnya setelah gue beri pengarahan dan juga sempet nyetel puisi Megatruh dari hape gue, akhirnya jadilah seperti apa yang kalian denger di video.
Dan kenapa gue membuka video dengan lagunya Linkin Park?
Hahaha. Karena si DF bilang kalo lagu Linkin Park pernah dipake kakaknya buat Soundtrack film dokumenter yang notabene harusnya sangat sangat sangat formalllll :D
Yeah, good artist copy... great artist steal!
Udah ah.

Camera: Nikon Coolpix L23 | Tools: Windows Live Movie Maker 2011 | Soundtrack: Linkin Park-Dont Stay | Fort Minor-Where’d You Go | Vierra-Semua Tentangmu |

Rabu, 15 Februari 2012

Update Third Weeks Of February 2012


                Hai. Kali ini beneran niat buat update blog. Memang, bulan-bulan ini sibuk banged sampe jarang online. Online pun kadang cuma diem nunggu donlod software yang gedenya minta ampun :matabelo. Online blogger pun kadang cuma gue manfaatin buat ngeliat apetan-apdetan blog yang gue follow. Terus mampir ke kaskus. Share hal-hal yang gak penting ke Facebook atau pun twitter. Udah gitu-gitu aja sih.
                Dan beberapa hal yang pengen gue share di sini.
1.       Gita Gutawa bikin blog!

Dari akhir Januari kemarin dia bikinnya. Dan inilah hal yang paling gue seneng dari seleb, yaitu share masalah kehidupan dia.
Gilak.
Gita Gutawa gitu.
Yang udah jadi ABG!
Just check this http://gitagut.blog.com !
Yang gue sayangin kenapa dia gak join blogger ya. Dan blognya ini gak bisa gue follow -___-
Hal yang menarik adalah posting pertamanya dan yang terakhir. Yang pertama, doi jelasin tentang ke-soktau-an mereka tentang kehidupan doi, sebelum doi menemukan kehidupan yang lain di luar Indonesia. Ini sangat bertolakbelakang dengan hal yang gue pelajari kemarin.
Jadi kemarin gue belajar tentang sebuah pentingnya informasi. Menjadi terkenal memang keren, tapi lebih keren lagi mengetahui segala sesuatu tentang orang lain. Gak nyangka kan, tiba-tiba orang yang sering kita lihat sliweran dan gak tau namanya, somehow dia berada di lokasi yang sama dengan kita dan ngobrol dengan kita untuk first time dan mengatakan seseuatu yang membuat kita kalah informasi dengan dia. Misalnya dia tau profesi ayah kita, padahal kita gak pernah ngasi tau apa-apa ke orang ini sama sekali, bahkan itu pembicaraan pertama kita dnegan dia. Get it?
Mungkin maksudnya kakak Gita yang unyu ini, orang-orang yang sok tau men-judge kita tanpa bukti yang nyata. Jadi sama sekali berbeda dengan apa yang gue pelajari sih. Hihihi.
Posting terakhir Gita menceritakan tentang basic musiknya. Mulai dari kebanggaan doi liat konser penyanyi klasik (kalo di Indonesia nyebutnya seriousa atau apalah :p), sedangkan yang lain adalah para bapak-bapak dan ibu-ibu. Jadi dia kayak ABG unyu yang nyasar di Hall. Hehehe, becanda, Git.
Basically, gue juga orang musik sebenernya. Dan gak jelas kemana arahnya ini. Mulai dari belajar Jazz, terus bergaul sama anak Punk Alternatif. Tiba-tiba suka musik Klasik, dan terakhir ini jadi suka musik Hip Hop, padahal lingkungan di sini banyak mendukung musik Middle East dan Dangdutan :p
Kalo Gita, dia ngakunya berada pada lingkungan Musik Klasik. Gue respect sama Klasik. Punya tempo kaku dan disiplinnya ketat banged. Salah sedikit, harmoninya bakal kacau.
Kata Gita, Klasik sekarang ada juga yang make konsep kekinian. Tapi gue juga bingung dengan konsep yang kekinian yang dimaksud. Dalam pikiran gue, gue teringat sama Original Soundtrack nya Paradise Kiss live action yang meremix Pachelbel Canon. Gilak abis tuh yang ngeremix. Hahaha.
Bagaimana dengan Indonesia? Apa harapan Gita tentang musik klasik bisa diterima bakal terwujud?
Kalo orangnya kayak gue semua, kayaknya hal itu bakal terwujud. Hihihi.
Oh iya. Gue jadi inget, film Tom n Jerry yang sangat disukai sama DF itu banyak memakai musik klasik dan musik bebop nya Jazz. Tapi kerennya itu pas si Tom lagi concerto. Hahaha.
2.       Rumah Yang Penuh

Mbak Ana udah menikah dan memboyong suaminya ke rumah.
Gilak. Jadi sekarang rumah kecil ini dihuni sama 8 orang. Gue gak nyalahin sih, gue tau diri kalo cuma numpang di sini. Dan kalo gue bilang gue mau keluar dari sini ke ortu gue nun jauh di sana, gue khawatir bakalan nambah pikiran nyokap gue yang lagi hamil.
*sigh*
Mengeluh itu gak baik sebenarnya.
3.       Tentang film gue
Jadi sekarang gue lagi nggarap film dokumenternya anak-anak yang jadi panitia Santunan Nasional kemarin.
Gilak.
Gue butuh partnerrrrrrrrrrrrr. Di rumah yang penghuninya banyak ini, gerak gue semakin gak leluasa. Anak-anak cemungudh udah gue kabarin tapi responnya belum jelas. Software juga belum selesai didonlod.
4.       DF yang nyari sepatu boot.

Hubungan gue sama DF berakhir dengan baik. Setelah diem-dieman cukup lama karena jarang ketemu, akhirnya gara-gara dia jadi MC pas Santunan Nasional mau gak mau liat gue sliweran jadi Dokumentasi. Hihihi.
Dan malamnya tiba-tiba dia tanya tentang topi orang spanyol, rompi dan sepatu boot. Dan jadilah gue tertarik buat nolong dia nyari ketiga barang di atas.
Gilak.
Gue tau Jombang itu kota kecil, jadi dimana ya anak-anak gaul yang pakaiannya kayak gitu nongkrong.
5.       Katakan Cinta Dengan Three
Bulan February katanya bulan penuh cinta, because there is a day call Valentines Day. Dan Three provider yang gue pake selama ini ngadain kontes Katakan Cinta Dengan Three dengan bisa mengirim mention cinta ke @TwitPakeTri atau ngirim gambar cinta atau bisa juga ngirim video tentang cinta.
Dan hadiahnya? Samsung Galaxy. Yang gue bikin kecewa, gak dijelasin Galaxy yang mana -____-
Bagi yang mau ikutan klik aja disini ;)
Jojoz mau ikutan?
Iyah, mau ikut yang video :3
Jadi gue salah satu Aulionism, sebutan fansnya Aulion (http://www.aulionfilms.com) dan salah satu video dia yang paling keren adalah ‘Davita’.



Gilak. Setelah nonton itu, gue langsung galau dan nyetel videonya berulang-ulang :3. Dan setelah beberapa kali nyetel, gue berjanji bakal bikin video yang kayak gini!
Tapi kalo diikutin lomba harus original konsepnya -___-
Udah ah.
Oh iya, terus sapa yang jadi objek cintanya?
DF?
Gue sebenernya agak ragu kalo si DF. Hahaha. Tapi sumpah, Davita keren bangeddd. Jadi kalo gak sepenuh hati emang rada gimana gituuu.

Selasa, 07 Februari 2012

DESAIN BARU!

Hei, I'm just post my new design for shirt. Kaos ini buat anak-anak Ploso Street Bike sebenarnya. Tapi gak tau apa jadi dibikin apa enggak.

just check this out 

Senin, 06 Februari 2012

Errrr

Sebenarnya banyak yang pengen diomongin, tapi berhubung mbak ana nikahan jadi tidak bisa mengupdate blog ini :p

Kamis, 02 Februari 2012

Apa yang paling berkesan dalam hidup kamu?

"So, apa yang paling berkesan dalam hidup kamu?"

"Jatuh cinta :D"

"Gimana rasanya?"
"Penuh penderitaan :D"

"Haha. Sejak kapan jatuh cintrong?"

"Sejak Negara Api menyerang"

Kalo sejak aku ketemu kamu, mungkin bakal gombal. Hihihi

------------

"Eh rolly polly itu judulnya rolly polly kan?"

"Hah"

"Yasudah"

Well. ini anak kenapa yak?