Sabtu, 25 Agustus 2012

The True Reason Part 2

Rencananya gue mau ngelink postingan ini ke seseorang di Twitland, jadi bagi yang ngerasa gak pengen baca curhat kegalauan gue scroll ke bawah XD

 

-------------------------------------------

 

Gue kayaknya merilis keputusan gue untuk jujur pada diri sendiri dalam beberapa part nih. Karena jujur, kata sang Muhammad bisa menyelamatkan kita :)

 

Dan kebanyakan soal DF, padahal cewek yang dulu gue taksir gak cuma DF doang. Hhhh.

 

Dulu sih emang hampir selalu ngeblog tentang seseorang yang gue sebut Violet sampe ada temen dari dunia maya yang gue panggil kakak Pinx—seorang cewek tiap nyapa gue selalu nanyain kabar Violet. Hhhh

 

Bisa dicek di http://orenzjojoz.indowap.net tapi kemungkinan lo bakal nemu beberapa curhatan gue saat pedekate sama DF. Yah sama aja ya. Hhhh.

 

---------------------------------------

 

Oke. The truth. So, gue memblock beberapa orang di twitter, temen gue, pelanggan gue gara-gara mereka ini ngegodain gue sama DF.

 

Yah, well. Gue sih gak papa digodain, tapi yang bikin gue gak enak dan sakit adalah respon DF sendiri menanggapi mereka.

 

Yah, dia jujur kita gak ada apa-apa. Kenapa gak ngeblock gue sekalian? Yah, karena harga dirinya DF itu tinggi banget. Kalaupun gue yang ngeblock dia, dia bakal ngetawain gue. Benarkah itu?

 

Tapi dia bertindak benar. Gue gak pernah nganggep dia salah merespon dengan jawaban yang realistis yang belum bisa gue terima sampe sekarang.

 

Gue merasa perlu menulis dengan jujur untuk menerima kenyataan ini. Hhhh.

 

Itu perlu keberanian yang besar untuk mengalah pada gengsi.

 

“Fortes Fortuna Iuvat~Kemenangan dimiliki oleh para pemberani”

 

 

 

 

So, dengan ini gue menerima kenyataan bahwa kita berdua udah gak ada hubungan apa-apa lagi.

 

-------------------------------------------------

 

Blog ini kayak jurnal kegalauan seorang pemimpin. Muahahahahaha XD

 

Oke, ganti topik. Kemarin gue baru nyadar kalo kakak Yaya aka @raisa6690 membuat sebuah kampanye Nasionalisme dengan hashtag #padamunegeri di Twitland. Ini membuktikan beberapa pendapat gue di postingan sebelumnya, bahwa Yaya aka Raisa Andriana ini adalah orang idealis yang peduli sama sekitar, dan selalu support apapun yang dianggapnya bener.

 

Dan jarang ada orang showbiz yang melakukan seperti Yaya percaya. Dan positifnya ini adalah pola marketing yang terbaru (kamu baca aja linimasanya @the_marketeers). Dan gak semua hal marketing itu tentang selling—cuma menjual produk doang, selama marketing bertujuan baik kita dukung aja.

 

Well, yang gue bahas adalah beberap twit respon dari Yaya menjawab respon beberapa para followersnya.

 

Sebentar gue ngecek timeline nya dia.

 

Raisa Andriana @raisa6690: Jangan dong! RT @falldhanu Hopeless "@raisa6690: kl lebaran kmbl ke fitrah, knp kt gak kembaliin soul anak muda bangsa kt? #padamunegeri"

 

 

 

 

 

Yak. Ini semangat namanya. Tapi pernahkah Yaya mendengar pepatah atau lirik lagu—yang sebenarnya adalah sabda seorang Muhammad yang berbunyi demikian.

 

“Mendidik anak di masa kecil laksana mengukir di atas batu. Dan mendidik anak di masa dewasa laksana melukis di atas air”

 

 

 

 

 

Nah. Jangan patah semangat dulu. Seperti kata Orange Cake Creative Community, NEVA GAVE AP!

 

Jadi tadi malam gue baca sebuah artikel marketing tentang bagaimana produsen rokok selalu berhasil menembak sasaran para remaja.

 

Eh gue jadi nyadar kalo gue terlalu banyak baca artikel marketing—makanya kan gue gak ngerasa cocok tinggal di kota kecil kayak Jombang XD

 

Oke. So, hal pertama, produsen rokok selalu menggambarkan kejantanan dan penggambaran kata ‘keren’ pada setiap iklannya. Karena sejatinya masa remaja dimana masa-masa pencarian jati diri dan pengakuan dari lingkungannya, alias dia selalu ingin mencari perhatian dari orang-orang sekitarnya bahkan secara fisik untuk mencari perhatian lawan jenisnya.

 

Nah produsen rokok memanfaatkan ini dengan tampilan yang bener-bener ‘anak muda banget’ lah. Ditunjang dengan kuantitas iklannya yang bener-bener berbujet besar dan ada di segala media.

 

Hal kedua, produsen rokok selalu mendukung kegiatan-kegiatan anak muda. Sebagai anak muda yang pernah bercita-cita jadi promotor musik, gue selalu tau kalo minta sponsorship dari produsen rokok itu pasti diberi. Dan beragam contoh lainnya seperti olahraga, gue pernah tau ada salah satu produsen rokok yang membantu membangun sebuah lapangan basket di Taman Kota Sampit. Dan banyak lagi contoh, dan mungkin lo pasti tau.

 

Hal ketiga~sebentar gue liat contekan gue dulu XD

 

Hal yang ketiga adalah mereka menawarkan ‘tantangan’ kepada calon konsumen mereka dengan konsep tar dan nikotin yang rendah. Dengan tujuan pencitraan’tetap gaul dan sehat’ mereka menggandeng kalangan sporty.

 

Ada lagi nih. Dari produsen motor yang nembak para remaja dengan tampilan sporty dan keren. Nah.

 

------------------------------------------

 

Silakan diambil sendiri kesinambungannya dari kampanyenya Raisa #padamunegeri dan teknik marketingnya rokok. tapi yang gue coba tekankan di sini, kebanyakan fans nya Raisa adalah para remaja dan anak muda :)

 

“Para remaja belum menggunakan pikiran rasional untuk menentukan keputusan. Mereka masih mengandalkan aspek psikologis, imitating, serta mudah terpengaruh. Iklan motor yang menyasar kalangan remaja akhir (18-21 tahun), tidak perlu menampilkan informasi mengenai hemat bahan bakar. Cukup menampilkan kesan keren dan macho, tergantung model sepeda motor yang akan dipasarkan, produsen akan memperoleh hasil penjualan yang tinggi”

 

 

 

 

 

 

 

 

------------------------------------------

 

Hoh iya, gue jadi ragu itu kampanye nya pure dari Yaya seorang. Soalnya kalo liat di Twitland bukan Yaya aja yang pasang hashtag itu, tapi kebanyakan si Yaya sih. Jadi mohon konfirmasinya.

 

Dan gue juga menunggu alasan dari Yaya sendiri membuat kampanye itu dan penasaran dibuatnya.

 

Apa karena emosi muda nya bergejolak karena setiap hari melihat kenyataan yang menyedihkan di Jekardah sana? Tapi kecurigaan terbesar gue kayaknya kakak Yaya baca satu buku yang berbau nasionalisme, atau mungkin pernah baca tulisannya bang Adhitya Mulya mungkin.

 

Soalnya pengalaman pribadi gue, gue pernah baca buku tentang neoliberalisme dan sejak saat itu gue bener-bener membenci orang-orang yang mau mengeruk kekayaan negeri ini!

 

Gue Jojoz on Revolutia aka Mochammad I H—whatever my name. Gue mengirimkan pesan ini kepada para Nasionalis-Nasionalis Muda Indonesia yang masih selamat. We’re here. We’re waiting.

 

*pake gaya Optimus Prime*

3 komentar:

  1. Sebuah perusahaan pasti akan mempromosikan produknya dengan jor-joran, tinggal bagaimana kita menyikapi iklan-iklan yang ada.
    Dalam hal produsen rokok, mereka akan terus mempromosikan produknya yang jelas-jelas rokok itu adalah racun yang menjadi kebutuhan penggunanya.
    Tinggal kita aja yang menyikapi.

    BalasHapus
  2. Terimakasih sudah mampir :D

    Well, intinya aku gak mau mengdiskreditkan orang-orang produsen rokok tapi kita bisa belajar dari mereka bagaimana mengkampanyekan sesuatu untuk anak muda :)

    BalasHapus
  3. After getting more than 10000 visitors/day to my website I thought your orangeofcake.blogspot.com website also need unstoppable flow of traffic...

    Use this BRAND NEW software and get all the traffic for your website you will ever need ...

    = = > > http://get-massive-autopilot-traffic.com

    In testing phase it generated 867,981 visitors and $540,340.

    Then another $86,299.13 in 90 days to be exact. That's $958.88 a
    day!!

    And all it took was 10 minutes to set up and run.

    But how does it work??

    You just configure the system, click the mouse button a few
    times, activate the software, copy and paste a few links and
    you're done!!

    Click the link BELOW as you're about to witness a software that
    could be a MAJOR turning point to your success.

    = = > > http://get-massive-autopilot-traffic.com

    BalasHapus