Jumat, 06 April 2012

Serangan Yang Terlambat

Pagi tadi sungguh melelahkan, gue merasa down seketika ketika gue tidak lagi dipercaya menjadi ketua. Mau bagaimana lagi, pada dasarnya suara terbanyak tidak memilih gue sebagai ketua. Para pendukung gue waktu itu pun sekarang gak ada kabarnya lagi. Para orang-orang yang udah gue anggap temen sendiri pun gak mempercayai gue. Sungguh dunia ini seperti jungkir walik.
Seandainya gue diturunkan konsekuensinya bisa beragam, mereka-mereka ini akan mulai dari nol lagi. Dan Kesi pun dengan percaya diri bilang, tidak akan. Suaranya memang tidak besar, masih banyak yang mendukung gue tapi orang-orang ini suaranya ibarat PDIP di DPR melawan orang-orang koalisi.

Sebenernya gue dari dulu menunggu hal ini terjadi karena gue merasa seorang diri terus di lingkungan orang-orang yang gak mengenal gue sebelumnya. Lalu karena gak datang datang gue pun menerima dan fokus secara nyata di organisasi. Tapi gue diturunin sia-sia dong gue mengorbankan mimpi-mimpi gue?
Gue tau ini cuma serangan mental. Harusnya gue dengan bersikukuh gak mau diganti dan membuktikan kalo gue siap dan bisa. Tapi di sisi lain gue tergoda untuk melanjutkan mimpi gue yang tertunda….
Menyebalkan ya.
Terus kalo lo jadi diturunin lo bakal ngapain, Joz?
Karena gue denger-denger gue diturunin jadi wakil ketua, gue akan menunggu sekitar seminggu atau sebulan setelah peresmian lalu gue menyatakan mengundurkan diri menjadi pengurus. Alasannya?
Karena gue pengen jadi ketua, bukan jadi wakil ketua! You understand?!

Gilak. Egois banged. Hahahah.
Entahlah, gue mungkin bakal pikir-pikir dulu. Tapi bukan tipe orang yang mau disuruh suruh.

Oh iya. Kemarin gue sempet liat foto foto TA gue tahun kemarin dan guess what? Gue baru inget kalo kita mau berangkat ke makam-makam dan ke Jogja itu sungkem sama beliau dulu!!
Astagfirulloh. Dari dulu gue masih belum tau kenapa beliau…
Udah ah.

Kamis, 05 April 2012

Tulisan Gak Jelas Dalam Keadaan Blank Stadium Akhir

Wallpaper Irene Adler sekarang adalah Rachel Bison. 2 orang udah salah orang ketika melihat si Rachel ini, memiripkan dia dengan seorang Avril Lavigne karena gaya rambutnya sebelas dua belas. Plis deh, Avril itu sering pake celak dan dandanannya selalu emo.

Rachel Bison jadi terkenal dan menarik perhatian gue saat gue sadar aksinya di iklan Magnum itu sangat unyu unyu. Dan nyadarnya emang beberapa minggu yang lalu.

Setelah itu gue kaget brand ambassadornya diganti dikarenakan iklan baru eskrim ekslusif itu ceweknya udah diganti.

Gak penting. Curhat aja deh.

Sebelumnya gue mau bilang perihal tentang organisasi dan tetek bengeknya emang kelihatan bullshit, omong kosong. Dulu gue menganggap seperti itu. Gue menutup mata pada masalah yang terjadi diantara temen-temen gue.

Gue merasa everything is alright. Gak ada apa-apa. Gak ada masalah apa-apa.

Dengan rasa cuek yang dibangun dari masa kecil. Pikiran nerd dan introvert sejak lahir memungkinkan gue melakukan itu semua. Ketidakpedulian. Egoisme.

Lalu setelah zona nyaman gue diserang terus dan pada akhirnya gue menyerah pada realita.

Apakah semua ini terpaksa?

Gue bertanya terus pada diri sendiri selama seminggu ini.

Apa gue bisa menerima?

Apa gue bisa ikhlas?


Konsekuensinya adalah gue akan bergabung pada komunitas dimana semua orangnya gue sebut ‘tidak gaul’.

Bukannya menghina mereka. Tapi guenya emang gak bisa mendefinisikan dengan tepat Smile with tongue out


Dan pada akhirnya gue nulis kayak gini cuma minta pemahaman, suatu hal yang mustahil buat diminta dalam posisi kayak gini….

Gue jadi inget pak SBY. Hahahaha


What’s happening? Gue dalam keadaan bingung setengah mati.

Menjelang 6 hari peresmian masih ada beberapa kubu yang harus gue ladenin.

1. Kubu yang menginginkan segera diresmikan organisasi apapun caranya.

2. Kubu yang menginginkan persiapan dari para pengurus sebelum diresmikan.

Entah bagaimana caranya membuat kubu-kubu ini mendapat kepuasan lah prioritas gue, dan gue tau itu bakalan membuat gue hancur berantakan pada akhirnya…

Hahahaha. Gilak abis.

Gue juga mikir apa itu rumusan yang terbaik ya? Kebanyakan realita sih seperti itu. Dan itu hal yang biasa bagi orang-orang yang udah bisa menerima realita seperti itu.

Trial and error. Trial and error. Trial and error. Terus seperti itu, hingga membuat pak Dahlan Iskan jadi hebat kayak gitu. Mungkin.

Ada pendapat lain?

Rabu, 04 April 2012

Charice, Dan Sesuatu Yang Lain

Gue penasaran sama sosok Charice, cewek seumuran gue asal Fillipina yang ngalahin Agnes Monica di ajang Nickledeon Kids Choice Awards America. Gak cuma Agnes doang yang jadi kandidatnya tapi ada juga Wonder Girls, girlband yang fenomenal itu.

Setelah gue dengerin suaranya Charice, menurut gue sebelas dua belas sama suara Agnes tapi di umur segitu itu suangat ruaaarrrr biasaaa. Anak seumuran gue bisa berkarir di Internasionalll???

Tapi meski gitu gue masih proud of Agnes Smile

Meskipun gitu, gue gak pengen bahas Charice di postingan kali ini. Gue pengen menginformasikan perkembangan tentang apa yang gue pilih baru-baru ini.

Didalam organisasi angkatan gue ada sosok yang pantang menyerah melawan ego gue dan kawan-kawan. Mr. Alip ini entah darimana bisa mendapatkan wawasan keorganisasian begitu luas. Gue aja sampek terheran-heran sendiri.

Ini olang makan apaan.

#nowplaying Charice – Pyramid ft Iyaz (tapi rusak nih lagunya)

Itu yang pertama, yang kedua adalah temen gue ini seneng banged menggunakan perumpamaan-perumpamaan. Satu hal yang gue suka tapi gue gak bisa sama sekali. Jadi ngerasa ada yang gak enak gitu di hati Smile with tongue out

Tapi whatever lah, pokoknya jangan sampek kita bermusuhan.

Yang ketiga, tiba-tiba orang ini membaca perasaan gue yang merasa sendirian di organisasi. Masak dia baca blog gue? Tapi seinget gue dia bukan orang teknologi, bahkan facebook pun dia gak punya.

Dan dia nyaranin buat membangun komunikasi, agar dia tahu apa yang gue rasain. Nah itu dia yang gue gak demenin Smile with tongue out

Lalu kayak keping-keping teka-teki, salah satu kata-katanya yang paling mengena adalah. Beliau itu sangat memahami warga Shiddiqiyyah. Iya kan? Tapi lo sebagai warga Shiddiqiyyah merasa memahami beliau gak?

Jadilah itu inti dari apa yang akan gue hadapin ntar…….


Mr. Alip, yang sering gue panggil dengan TwoMin---dan dia manggil gue dengan Man (berasa anak gaul) ini memberikan petunjuk-petunjuk yang gue tangkap dengan 3 poin.

Poin-poin ini untuk melengkapi apa yang organisasi gue lakukan. Dengan rumusan bahwa para pengurus ini ditanyakan kesiapannya lalu bisa diresmikan. Ntar kalo diresmikan kemudian gak jalan, pada akhirnya nanti gak cocok dengan doanya urusannya gak cuma ke persaudaraan tapi juga orang-orang akhirat. Ini yang bikin gue merinding. Jadi intinya bertanya keseriusannya.

Kenapa harus ditanya kesiapannya?

Elo dirikan organisasi buat main-main? Enggak kan.

Di IMQ bukan waktunya lagi buat belajar organisasi. Banyak sekali orang yang bilang gitu ke gue. Sampe gue sendiri bosen dengernya. Maka dari itu buat adik-adik di THGB, jagalah kekompakkanmu.

Lalu setelah ditanya keseriusannya maka baru diresmikan organisasi agar nanti berjalannya ke depannya enak.

Perumpamaannya seperti rumah yang sangat perlu pondasi. Apabila pondasinya rapuh maka bisa dipastikan berdirinya gak akan lama.

Rumus ini ternyata gak berjalan mulus…

Di awal-awal emang gak ada yang namanya jalan yang mulus.

Sementara kita menyimpulkan bahwa ada 3 poin yang harus ada untuk melengkapi rumus ini supaya mulus.

1. Pentingnya para pengurus untuk mengetahui tugas-tugasnya. Nah ini yang paling baru, ternyata kesiapan pengurus tanpa dia tahu tugasnya apa itu sangat rancu sekali.

Kita bisa mengambil literatur-literatur dari organisasi organisasi otonom.

2. Pentingnya AD ART sebagai peraturan yang wajib ditaati dan dipelajari.

Mr. Alip sendiri sangat memahami AD ART, sedangkan gue ketuanya aja gak pernah sekalipun pegang AD ART. Bukan karena kesadaran, tetapi karena memang si Momon, sang sekretaris menahannya dengan sangat kuat sekali agar jangan dibagikan dulu. Arrrrgggghh.

Pengalaman gue dan kawan kawan nyusun AD ART sampe kena Blank stadium akhir. Memang harus diperlukan tenaga sampai batas akhir, dikarenakan menyangkut dengan masa depan organisasi.

3. Pentingnya Dasar Organisasi. Kita pakai dasar apa? Dasar yang jelek apa yang baik?


Eh Pyramid itu lagunya enak juga loh. Tapi kenapa gak booming di Indonesia ya. Tapi Charice itu ukurannya udah Internasional sih, bukan Asia Tenggara Smile with tongue out

Oh iya. Blogger hampir gak ada notifikasi kalo ada komen yang masuk. Gue gak tau kalo DF komen di blog gue sebulan yang lalu.

Ciyeeee dibaca. Gue gak tau malu kayaknya, hampir tiap postingan di sini gue singgung nama dia Smile with tongue out

Anyway, gue belum sempet baca fanfic nya dia. Gilak panjang abis. Doain aja gak roman yaaaaa


2 hari ini kerajingan World Order nya Genki Sudo yang ternyata dicopast abis sama boyband Indonesia, SPEED. Kalo gak tau mereka mereka ini liat aja iklannya Mentari yang baru. Cool abis. Machine Civilitazion, World Order, Boys Meet Girls.

Gue kemarin juga sempet download lagu-lagunya LMFAO di album mereka yang Sorry For Party Rocking. Dan favorit gue sampek sekarang Best Night ft Will.i.am. Cobain deh, cool abiss.


Oh iya. Tadi gue posting fotonya pak Beye di Jojoz Showcase. Gue bikin parodi dikarenakan kausaran di kalangan anak-anak IMQ menjadi sebuah fenomena tersendiri. Setelah gue upload di Facebook, ternyata ada yang gak setuju dan suruh hapus. Akhirnya gue hapus tuh foto, tapi kalo dia sampek tau blog gue bisa berabe nih #modus

Udah ah. Udah malem.

Jadi IMQ itu….

Jadi anak IMQ itu pengeluarannya bukan tambah sedikit karena keluar dari THGB, tapi tambah banyak.
Jadi anak IMQ itu gak boleh egois
Jadi anak IMQ itu harus punya waktu sendiri buat organisasi
Jadi anak IMQ itu harus bisa menyimpan keinginan keinginan pribadi terlebih dahulu
Jadi anak IMQ itu harus sadar kalo IMQ itu persiapan menuju Maqoshidil Qur’an
Jadi anak IMQ itu harus bersabar.
Chemungudhhh qaqa!

Draft Pidato

Minggu, 01 April 2012

Harapan Baru Musik Indonesia

Sebenernya dari dulu gue mau nulis tentang Musik lagi, tapi momentumnya keburu ilang. Sialan. Dan akhirnya momentum itu kembali lagi setelah gue nonton sebuah telaah Industri Musik Indonesia sekarang.
Yak keadaannya kayak gini lah. Gue sangat inget sekali saat Kangen Band booming, itu bagi gue sebuah malapetaka yang besaaarrrr sekali. Ibaratnya gini deh, KAYAK GAK ADA BAND BAGUS BUAT DIJUAL AJA. Ya kan?!
Kenapa Kangen? Karena musikalitas mereka itu (waktu dulu) sama sekali gak berkualitas! Skill mereka masih sangat sangat perlu diasah waktu itu. Hhhh. Musik melayu melayu pun muncul semacam ST12, Wali, dan yang paling baru nih d Bagindaz.
Gue baru nyadar dan sangat bersyukur dulu itu dMasiv booming. Lalu disusul sama Geisha, menempatkan mereka pada posisi yang tidak biasa pada Industri Musik Indonesia.
Kenapa? Karena 2 band ini adalah jebolan A Mild Live Wanted yang selalu diadain setiap tahun. Kebayang kan, band festival dengan penuh konsep dan persiapan sama kompetisi besar macam A Mild Live Wanted. Temen gue di Sampit sampe bela-belain buat ikut A Mild Live Wanted, tapi sayangnya gue gak denger lagi suara dari A Mild Live Wanted.
Kemudian sempet waktu itu juga hadir lagu fenomenal tentang orang yang bunuh dir, terus lagu-lagu orang ngamen dan lain dan sebagainya.
Setelah para orang-orang yang skillnya tidak mungkin dibanggakan ini hadirlah SM*SH.
Gue paling inget waktu pertama kali gue melihat video mereka, karena dulu yang nunjukin ke gue adalah si DF. Dan dia minta komentar ke gue.
Dalam hati gue. Gilaaak! Ini Korea banged!
Emang sih pada waktu itu gue belum pernah sama sekali liat MV nya boyband korea. Tapi gue pernah liat kostum dengan style korea.
Dan dengan kesuksesan SM*SH diantara caci maki para early adopters yang mengaku KPopers generasi awal, maka muncullah boyband dan girlband mengikuti Hangul (bener gak nih) sebuah sebutan untuk demam korea. Nah ini menurut gue malapetaka yang kedua.
Gue gak menyebut mereka plagiat, meniru, gak kreatif, mau-mau aja jadi produk dari industri musik itu memang sangat jelas Smile with tongue out
Gue kasihan sama mereka, honor mereka itu ntar dibagi-bagi! Kalo udah dibagi ntar jadi dikit. Belum bayarin kostum, make-up dan lain dan sebagainya. Industri musik di Indonesia gak sama kayak industri musik korea. Ini poin yang paling penting.
Gue pikir di Korea semua sangat dipikirin. Kalo lo Kpopers lo mesti tahu yang namanya Training, kan? Dan itu sangat sangat keren sekali menurut gue. Training itu ibarat inkubator untuk memunculkan bintang-bintang yang bakal mendunia. Ya buktinya kayak sekarang nih, banyak boyband dan girlband yang menginspirasi orang-orang di dunia.
Dan itu sama sekali berbeda dengan yang ada di Indonesia. Gue sangat kasihan sekali sama kompetisi-kompetisi boyband dan girlband yang beberapa bulan yang lalu sempet digembar-gemborkan.
Training mereka itu paling banter 3 bulan….. Itu belum cukup…
Lalu muncullah Radio Show dengan konsep-konsep yang bener-bener baru. Tapi mereka sangat general sekali, gak beda-bedain musik. Tapi gue kira sayangnya cuma band-band yang diindahkan dari industri musik aja yang diundang. Gue kayaknya perlu ngritik itu. Padahal banyak sekali band-band bagus di Industri musik yang memakai topeng dengan lagu-lagu galau.
Dan kemudian yang paling baru adalah InterRockMusic (bener gak ini), yang iklannya muncul terus di tivi.
Gue kira ini sebagai penerus dari A Mild Live Wanted.

Gak ada yang salah sih sebenernya. Syukurnya pelaku pelaku musik di atas turut mewarnai pasar musik Indonesia. Tapi saran gue, buat para orang-orang besar di Industri musik adalah SWOT saingan lo itu perlu diperhatikan!!

Terakhir gue pengen ngomentarin MV nya Big Bang yang berjudul Bad Boy. Mungkin udah telat, soalnya MV nya keluar udah sebulan yang lalu.

 
1. Syutingnya bukan di Korea
2. Konsep kostum mereka adalah militer, tapi kayaknya gak ada orang militer yang pake bajunya Taeyang.
3. Jiyong pake jaket ijo dengan berbagai ornamen ornamen apalah itu.
4. Cowok berambut putih yang gue lupa namanya pake rompi putih yang kayak seperti rompi anti peluru.
5. TOP pake jaket dengan logo yang mengingatkan gue sama Akademi Militer khusus di Jogja.
6. Seungri pake blazer yang ada tempat buat pangkat militer di pundaknya. Jujur, gue suka banged. Apalgi gue juga punya Blazer merah Smile with tongue out
7. Taeyang pake sebuah jumper tanpa lengan, pamer otot sama tato. Dan di MV ini dance nya dia yang paling dominan. Dan dance nya Bboy banged.
Udah ah.